Sumber: http://houel.perso.neuf.fr/ |
Diskriminasi
dalam bentuk pembedaan pembagian jatah ransum dan rokok. Tentara KNIL Minahasa
mendapat jatah beras sisa-sisa perang, sedangkan tentara KNIL Belanda mendapat
jatah beras yang baru. “Jatah rokok KNIL Belanda mendapat Lucky Strike, KNIL
pribumi Homare dan Kinsi, rokok Jepang,” tulis H.B. Palar dalam bukunya, Minahasa Benteng Terakhir NKRI (2009).
Pembedaan
pembagian jatah tersebut, tampaknya berhubungan dengan diskriminasi rasial
sejak zaman Belanda berkuasa. “Diskriminasi rasial yang senantiasa ada dalam
seluruh sejarah KNIL,” tulis R.Z. Leirissa dalam bukunya Minahasa di Awal Perang Kemerdekaan Indonesia: Peristiwa Merah Putih
dan Sebab-Musababnya (1997).
Selain
jenis-jenis rokok yang disebut Palar tersebut, Leirissa juga menyebut beberapa
nama lainnya. Rokok bermerek Chesterfield
adalah jatah untuk KNIL Belanda, sementara rokok bermerek Koa adalah jatah untuk tentara KNIL
Minahasa. “Menonjolnya masalah pembagian rokok ini sehinggapada suatu ketika
peristiwa di tahun 1946 itu, oleh pihak Belanda, sering dijuluki ‘pemberontak
rokok’ (sigaretten opstand)”, tulis Leirissa.
Chesterfield adalah merek rokok bermutu
tinggi yang terkenal mulai awal abad 20. Rokok ini mulai diprokduksi oleh Liggett & Myers Tobacco Company tahun
1911. Namun ia pertama kali diproduksi tahun 1873 oleh Drummond Tobacco Company
of St. Louis di Missouri, Amerika Serikat.
Sementera
menurut situs komunitaskretek.or.id dalam artikel berjudul Rokok Kretek sebagai Politik Propaganda Anti Jepang, rokok bermerek
Kooa diproduksi di Jawa oleh Jawa Tobacco Kojo. Perusahaan
rokok ini sudah berdiri sejak zaman Belanda. Ketika Jepang masuk, perusahaan
ini beralih tangan dan berganti nama pula. Nama-nama rokok di masa
Jepang adalah Kooa, Mizuho, Siraho, Sekidoo, dan Semangat. Kooa adalah rokok
yang cukup populer di masyarakat.
Diskriminasi
rasial itulah yang antara lain menjadi pemicu meletusnya peristiwa 14 Februari 1946. Yaitu
peristiwa penyerangan tentara-tentara KNIL dan para pemuda Minahasa yang sudah
lama muak dengan Belanda. Mereka menyerang Tangsi Militer Teling di Manado. Tangsi ini merupakan salah satu
asrama KNIL yang penting.
Comments
Post a Comment